Workshop Contextual Teaching Learning (CTL)

“Tidak ada anak yang sangat cerdas, tidak ada anak yang bodoh, masing-masing mempunyai kelebihan dan kecerdasan yang menonjol dalam hal tertentu” Adam dari RCS (Raptor Conservation Society) membuka acara pelatihan Penguatan Kapasitas Bagi Para Fasilitator Pendidikan lingkungan di Kawasan Konservasi berupa workshop dengan berdiskusi ringan masalah kecerdasan.

RCS mengadakan pelatihan berupa workshop yang bertempat di TNGGP. Peserta terdiri dari guru beberapa sekolah SD dan SMP sekitar TNGGP dan CA Telaga Warna dan dua staf dari TNGGP. Materi workshop bertema Contextual Teaching Learning (CTL). Definisi CTL adalah konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat (US Depertmen of Education, 2001), yang ternyata bapak ibu guru peserta workshop sudah menerapkannya pada proses belajar mengajar di sekolah masing-masing. Workshop ini lebih menguatkan dan menambah pemahaman mereka tentang CTL

Dalam workshop ini terdapat sesi dari TNGGP untuk sedikit menjelaskan tentang TNGGP. Pada saat salah satu staf TNGGP, Ade Bagja Hidayat menjelaskan tentang apa itu Taman Nasional (TN) dan alasan kenapa ditetapkan TNGGP, antusiasme peserta yang didominasi guru tersebut meningkat. Banyak pertanyaan terlontar dari mereka untuk lebih menggali pemahaman tentang TN dan apa saja yang ada di TNGGP untuk bisa diterapkan dalam CTL. Dari diskusi ini muncul

Dengan workshop ini diharapkan guru-guru dan orang-orang yang terlibat dalam dunia pendidikan dapat menerapkan metode TCL dengan menggunakan materi alam sekitarnya, sehingga peserta didik dapat langsung berinteraksi dengan alam. Interaksi semacam ini akan menumbuhkan kepedulian lingkungan sejak dini pada peserta didik untuk lebih menghargai alam sekitarnya.

[ teks & gambar © TNGGP 092008 | tangguh ]