Memperingati hari Bumi, PPKAB adakan lomba lukis alam “Cinta Hutan Untuk Kelestarian Bumi”
Fajri Rai Gunawan, siswa kelas 1 SDN Tenjo Ayu, Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi meraih juara 1 dalam kegiatan lomba lukis dengan tema “Cinta Hutan Untuk Kelestarian Bumi” yang diadakan oleh Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol (PPKAB) pada 26 April 2011.
Dalam rangka memperingati hari Bumi 22 April 2011, PPKAB sebagai tempat pendidikan konservasi mengadakan lomba lukis alam. Kegiatan ini dihadiri oleh 13 SD dari 15 SD yang diundang dari Kecamatan Caringin, Cigombong dan Cicurug. Masing-masing SD diwakili oleh 2 orang siswa.
Lomba lukis alam ini memberi kesan yang dalam bagi peserta dan guru pendampingnya karena diadakan di hutan yang masih alami – tidak di dalam gedung atau ruangan seperti yang biasa dilakukan- yaitu di hutan PPKAB yang merupakan kawasan hutan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Kegiatan ini diawali dengan perjalanan menuju lokasi menggunakan kendaraan off road dari Lido melewati desa Bodogol, kemudian menyusuri kebun masyarakat dan akhirnya menembus hutan dengan pemandangan hijau pepohonan di kiri-kanannya. Medan jalan berupa tanah berbatu dan sedikit naik menuju hutan membuat mobil berguncang-guncang. Ternyata hal ini memberikan nuansa petualangan yang seru bagi peserta, mereka tertawa dan berteriak riang ketika mobil berguncang. Namun ada juga peserta putri yang menangis karena takut tapi segera ditenangkan oleh gurunya dan akhirnya ikut menikmati perjalanan tersebut bersama peserta lain.
Kegiatan lomba lukis alam ini dikemas dengan ringan, bernuansa alam dan disisipi dengan materi konservasi sehingga peserta dapat lebih menikmati kegiatan tersebut. Misalnya sebelum kegiatan melukis dimulai peserta diajak bermain permainan yang mencairkan suasana. Kemudian dilanjutkan penjelasan tentang PPKAB oleh Eryan Hidayat selaku Manajer Lapangan PPKAB. Materi konservasi berupa hutan, manfaatnya dan tentang TNGGP juga diberikan secara ringan dan sederhana oleh Kepala Resort Bodogol kepada peserta yang masih duduk di bangku SD. Selain materi konservasi dikemas dalam bentuk presentasi dan pemaparan, dilakukan pula dalam bentuk pemutaran film konservasi Turtle World dan Hutan Hilang Dalam 1 Menit yang dilanjutkan peserta untuk menjelaskan & berdiskusi tentang pesan yang terdapat di film tersebut.
Kegiatan melukis peserta dibagi dalam 3 (tiga) kelompok yang berbeda lokasi. Di tiap lokasi peserta dibebaskan untuk melihat sekeliling mereka dan menuangkan imajinasinya ke dalam lukisan dengan waktu 120 menit. Ternyata banyak peserta yang cukup lama mencari inspirasi dari apa yang dilihat disekililingnya. Bahkan beberapa peserta melihat lukisan peserta lain sebelum memulai melukis.
Kriteria penilaian lomba lukis alam di PPKAB ini ada 4 (empat) yaitu kreativitas; kesesuaian gambar dengan tema; komposisi warna dan kebersihan, keindahan, kerapian. Tim juri terdiri dari 4 orang yaitu Purwoto (Kepala Seksi Wilayah VI Bodogol), Anton Ario (Manager program CI), Iip Latifah (Javan Gibbon Center) dan Tangguh Triprajawan (Resort Bodogol). Akhirnya tim juri memilih 3 orang peserta sebagai juara 1, 2, dan 3.
Terpilih sebagai juara 1 yaitu Fajri Rai Gunawan, siswa kelas SDN Tenjo
Ayu, juara 2 Nurul Syava dan juara 3 Wanda Mazaya yang keduanya merupakan siswi SDN Srogol 01. Masing-masing juara mendapat uang saku, piagam penghargaan dan tas yang berisi pin, majalah Tropika, majalah Edelweis, poster dan kalender. Sementara peserta yang lain mendapat tas yang berisi pin, majalah Tropika, majalah Edelweis, poster dan kalender.
Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol (PPKAB) sebagai tempat pendidikan konservasi mempunyai peranan penting dalam pelestarian lingkungan. Melalui kegiatan-kegiatan yang bewawasan lingkungan seperti “Lomba Lukis Alam” ini diharapkan dapat merubah pola perilaku manusia untuk lebih peduli terhadap lingkungan, mengenalkan arti pentingnya kelestarian lingkungan untuk kehidupan umat manusia dan mahluk hidup lainnya, kepada masyarakat umum yang dimulai sejak usia dini.
(teks & gambar – tangguh & PPKAB)