Perpanjangan Penutupan Kegiatan Pendakian Dalam Rangka Pencegahan Bahaya Kebakaran Hutan Di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Taman Nasional Gn Gede Pangrango merupakan salah satu taman nasional yang memiliki keaneragaman hayati yang sangat tinggi di Indonesia, selain itu merupakan salah satu taman nasional dengan tingkat kunjungan wisata pendakian tertinggi di Indonesia juga. Oleh karena itu dalam pelaksanaanya Pengelola wajib menerapkan perinsip-perinsip perlindungan, pengawetan dan pemanfaatan lestari secara berimbangan dan bijaksana sehingga kondisi keanekaragaman hayati tetap terjaga tanpa harus mengorbankan dari sisi pemanfaatan dan pelayanan terhadap wisata.
Untuk itu dalam mempertahankan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, perlu dilakukan langkah-langkah antisipatif terhadap segala bentuk gangguan, ancaman dan hambatan yang dapat menimbulkan bahaya bagi upaya pelestariannya. Berdasarkan pemantauan cuaca dari Badan Meteorologi dan Geofisika, diprakirakan selama bulan September s.d Oktober 2012 masih terjadi intensitas curah hujan rendah di sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Cianjur, Sukabumi dan Bogor berkisar 51-100 mm. Selain itu, berdasarkan pengamatan selama bulan Agustus telah terjadi kebakaran hutan di beberapa taman nasional di Indonesia karena kondisi kering akibat intensitas curah hujan yang rendah. Berdasarkan hasil pemantauan kami, bahwa kondisi di Taman Nasional Gn Gede Pangrango tidak layak untuk pendakian dan membahayakan pendaki serta lingkungan seperti tingginya rumput yang kering, adanya pohon yang mati dan kering disekitar lokasi perkemahan baik di alun alun surya kencana, kandang badak dan lain sebaginya hal ini dapat berpotensi kebakaran hutan, selain itu kondisi air yang berkurang dan baik volume dan juga jumlah mata air nya dapat membahayakan pendaki, dan suhu serta kelembaban udara yang rendah dapat memicu pendaki untuk membuat perapian dan api dapat menyebar dengan cepat.
Bahwa berdasarkan pertimbangan di atas maka perlu diwaspadai kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dengan mengambil langkah-langkah antisipatif dalam rangka pengendalian kebakaran hutan dan dipandang perlu untuk memperpanjang waktu PENUTUPAN KEGIATAN PENDAKIAN UNTUK UMUM di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango selama 1 (satu) bulan terhitung mulai tanggal 1 September 2012 sampai dengan 30 September 2012 atau hingga kondisi memungkinkan untuk dibuka kembali untuk pendakian umum.
Penutupan ini hanya untuk kegiatan Pendakian sehingga kegiatan kunjungan wisata ke kawasan wisata lainnya seperti air terjun, Situ Gunung, Bumi perkemahan Mandalawangi dan lain nya masih dapat dilaksanakan hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.